GAZA (Arrahmah.id) — Anggota Biro Politik kelompok perlawanan Palestina Hamas, Izzat Al- Risheq, mengonfirmasi bahwa laporan yang beredar tentang meninggalnya istri dan anak-anak Abu Ubaida, dan juga juru bicara Brigade Al Qassam, adalah palsu.
Dilansir Free Palestine Now (31/8/2025), Al- Risheq menjelaskan bahwa keluarga Abu Ubaida selamat dan sehat.
Menurutnya, yang terjadi hanyalah kasus kesalahan identitas karena adanya kesamaan nama, karena yang meninggal adalah istri dan anak Ahmad Samir Qneita juga disebut Abu Ubaida.
Sebelumnya sejumlah media “Israel” mengklaim serangan udara di lingkungan Rimal di Kota Gaza, menghantam sebuah apartemen tempat Abu Ubaida menginap.
Semua penghuni apartemen itu juga tewas dalam serangan tersebut, kata media tersebut.
Namun dari pihak Hamas secara resmi belum memberitakan apapun terkait kondisi dan keadaan Abu Ubaida,
Abu Ubaida telah menjadi perwakilan Brigade Al Qassam di media. Ia muncul dalam rekaman yang dipublikasikan oleh sayap bersenjata Hamas dengan melilitkan keffiyeh merah Palestina di kepalanya untuk menyembunyikan identitasnya.
Ia berbicara dalam bahasa Arab yang ringkas dan fasih, memberikan perkembangan terkini di medan perang sejak perang Hamas-Israel meletus pada 2023. (hanoum/arrahmah.id)
