JAKARTA (Arrahmah.id) – Suasana duka menyelimuti Masjid Jami Al-Falaah, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat pagi (29/8/2025). Ratusan pelayat memadati area masjid untuk mengiringi kepergian Affan Kurniawan (21), seorang pengemudi ojek online yang meninggal dunia usai dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob ketika mengikuti aksi demonstrasi pada Kamis malam (28/8).
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan turut hadir langsung dan melaksanakan salat jenazah untuk almarhum.
Anies tiba di lokasi sekitar pukul 08.45 WIB dengan mengenakan kemeja biru dongker, celana krem, dan peci hitam. Kehadirannya sontak menarik perhatian warga yang sudah berkumpul sejak pagi.
Kedatangan Anies disambut isak tangis keluarga almarhum, terutama sang ibu yang tampak tak kuasa menahan kesedihan. Dengan suara lirih penuh pilu, ia sempat berujar kepada Anies:
“Anak kami mati, Pak… Kami ditindas, rakyat kecil ditindas.”
Tangisan itu membuat suasana kian haru. Beberapa kerabat tampak mencoba menenangkan sang ibu, sementara Anies berdiri dengan wajah serius, menyampaikan doa dan belasungkawa secara langsung.
Usai menyampaikan belasungkawa, Anies mengiringi jenazah menuju masjid. Ia berdiri di shaf paling depan saat prosesi salat jenazah berlangsung. Dengan khidmat, ia mengangkat tangan untuk mendoakan Affan yang sudah terbujur kaku di dalam keranda.
Tidak lama setelah salat, jenazah Affan dibawa ke TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat untuk dimakamkan. Warga, kerabat, dan rekan sesama pengemudi ojek online tampak ikut mengantar hingga ke pemakaman.
Affan Kurniawan tewas setelah terlindas rantis Brimob saat aksi unjuk rasa menuntut keadilan di Jakarta.
Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), namun nyawanya tidak tertolong karena luka parah yang dialaminya.
(ameera/arrahmah.id)
