BEIRUT (Arrahmah.id) – Presiden Lebanon Joseph Aoun mengesampingkan normalisasi antara negaranya dan “Israel” pada Jumat (11/7/2025), sambil menyatakan keterbukaan untuk hubungan damai dengan tetangganya di selatan, yang masih menduduki sebagian wilayah Lebanon selatan.
“Masalah normalisasi, saat ini bukan bagian dari kebijakan luar negeri Lebanon,” kata Aoun dalam sebuah reaksi resmi pertama terhadap Menteri Luar Negeri “Israel” Gideon Saar yang menyatakan ketertarikannya untuk menormalisasi hubungan dengan Lebanon dan Suriah minggu lalu, seperti dilaporkan AFP. (haninmazaya/arrahmah.id)