BONE (Arrahmah.id) – Komunitas nelayan di pesisir Togeo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, menggelar aksi solidaritas bertajuk Indonesia Peace Convoy (IPC) untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina, Ahad siang (10/8/2025).
Dengan ratusan perahu yang dihiasi bendera Palestina dan Indonesia, para nelayan dan warga berlayar mengelilingi perairan setempat sambil meneriakkan yel-yel dukungan.
Aksi ini dihadiri oleh ulama nasional sekaligus inisiator IPC, Ustaz Bachtiar Nasir (UBN), dan secara resmi dilepas oleh Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung.
“Undang-undang kita mengamanahkan kepada seluruh warga bangsa Indonesia untuk berjuang mewujudkan Palestina merdeka. Karena konstitusi kita menegaskan bahwa penjajahan di atas bumi harus dihapuskan,” tegas Tamsil dalam sambutannya.
Ia mengapresiasi komitmen masyarakat pesisir Togeo. “Saya memberikan support dan terima kasih atas apa yang kalian pertontonkan hari ini. Suatu konvoi perahu untuk Palestina. Kami dari Dewan Perwakilan Daerah mengucapkan selamat dan terima kasih atas komitmen saudara-saudara sekalian,” ucap senator asal Sulawesi Selatan ini.
Suasana penuh semangat mewarnai iring-iringan perahu yang memutari garis pantai. Di akhir aksi, peserta merobek bendera Israel dan menggantinya dengan bendera Palestina yang dipasang di atas keramba bambu.
Konvoi nelayan ini merupakan bagian dari rangkaian IPC di sejumlah kota di Sulawesi Selatan yang dipimpin langsung oleh UBN. Pada Jumat (8/8/2025), IPC menempuh rute Sinjai–Bulukumba.
Keesokan harinya, Sabtu pagi (9/8/2025), kegiatan berlanjut di Bone, dilanjutkan sore hari dengan jalan santai santri. Puncak acara digelar Sabtu malam dengan tabligh akbar di Lapangan Merdeka Bone yang dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Bone.
Dalam rangkaian tersebut, UBN juga bersilaturahmi dan berdiskusi dengan tokoh-tokoh Bone, Bulukumba, dan Sinjai.
(Samirmusa/arrahmah id)